Siak – Seorang pekerja PT. SIR berinisial SM (43) diamankan oleh pihak kepolisian sektor (Polsek) Tualang setelah diduga melakukan penggelapan tandan buah kelapa sawit milik perusahaan.
SM diketahui menjual buah sawit tersebut di salah satu peron di Jalan Hang Lekir, Kampung Perawang Barat, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, pada Jumat (21/2/2025) lalu.
Kapolres Siak AKBP Eka Ariandy Putra, melalui Kapolsek Tualang Kompol Hendrix, mengatakan bahwa pihaknya telah mengamankan pelaku setelah melalui proses pemeriksaan oleh Unit Reskrim Polsek Tualang.
“Pelaku merupakan karyawan perusahaan yang diduga terlibat dalam tindak pidana penggelapan dalam jabatan,” ujarnya, Jumat (28/2/2025).
Kejadian ini bermula ketika pelapor yang bekerja sebagai petugas keamanan PT. SIR mendapatkan informasi terkait adanya aktivitas penjualan buah kelapa sawit yang diduga tidak sesuai prosedur.
Setelah melakukan penelusuran, pelapor bersama rekannya mendapati sebuah dump truck yang dikemudikan oleh pelaku di lokasi peron. Saat dihampiri, pelaku sempat melarikan diri namun akhirnya kembali beberapa jam kemudian.
Ketika dimintai keterangan, pelaku mengakui bahwa ia telah menurunkan lima tandan buah kelapa sawit yang dibawa dari PT. SIR Kebun Sei Mandau untuk dijual.
“Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku telah dua kali melakukan penjualan buah sawit dengan alasan untuk biaya pengobatan keluarganya,” jelas Kompol Hendrix.
Atas perbuatannya, pihak perusahaan mengalami kerugian Rp1.500.000 dan melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Saat ini, pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Polsek Tualang untuk proses hukum lebih lanjut.
Pelaku dijerat dengan Pasal 374 KUHP tentang Penggelapan dalam Jabatan dengan ancaman hukuman hingga lima tahun penjara. Kapolsek Tualang mengimbau seluruh karyawan perusahaan agar selalu bekerja dengan jujur dan mengikuti aturan yang telah ditetapkan.
“Kami berharap kejadian serupa tidak terulang kembali dan setiap pekerja dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab,” tutup Kompol Hendrix menyudahi.
