Pekanbaru – Seorang perempuan berinisial EYT (42) diamankan pihak kepolisian diduga melakukan aksi copet di Pasar Baru Panam, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru.
Tersangka tertangkap tangan saat mengambil uang milik seorang pembeli di pasar tersebut. Rabu (5/2).
Kapolsek Binawidya, Kompol Asep Rahmat, mengungkapkan bahwa penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat terkait maraknya aksi pencopetan di kawasan pasar.
“Kami menerima laporan mengenai kejadian ini dan segera menindaklanjuti. Pelaku berhasil diamankan oleh masyarakat sebelum akhirnya diserahkan kepada petugas,” ujar Kompol Asep Rahmat, Rabu (5/2/2025).
Salah satu korban, Zulbaiuda alias Ida, menyadari uang pecahan Rp 50.000 miliknya hilang dari kantong saat sedang berbelanja. Merasa ada yang janggal, ia memperhatikan gerak-gerik seorang perempuan di dekatnya.
“Saat itu, saya merasa ada yang mengambil sesuatu dari kantong saya. Ketika saya cek, uang saya sudah tidak ada,” ungkapnya.
Korban kemudian mengikuti perempuan tersebut dan menyaksikan kejadian lain di mana tersangka diduga mencoba menipu seorang pedagang.
Seorang saksi yang juga pedagang di pasar, Siti Aminah alias Bu Siti, mengenali tersangka sebagai orang yang pernah mengambil tas plastik miliknya pada 7 Januari 2024.
“Waktu itu saya kehilangan uang Rp 6.000.000 dan cincin emas 2 gram. Saya tidak menyangka akan bertemu lagi dengan orang yang sama,” ujarnya.
Setelah diintrogasi polisi, pelaku mengakui perbuatannya.
Pihak kepolisian telah mengamankan tersangka dan menyita barang bukti berupa uang pecahan Rp 50.000 dari kejadian terbaru ini.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 362 Jo Pasal 65 KUHPidana tentang pencurian, yang dapat dikenakan hukuman hingga lima tahun penjara.
Kapolsek Binawidya mengimbau masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di tempat umum, terutama di pasar yang ramai.
“Kami mengajak warga untuk lebih berhati-hati dan segera melapor jika melihat tindakan mencurigakan. Keamanan adalah tanggung jawab bersama,” tutupnya.
