Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi (istimewa).
SIAK – Kampanye dialogis tiga pasangan calon kepala daerah (Cakada) Kabupaten Siak telah berlangsung selama sepekan dengan suasana yang kondusif dan tertib. Ketiga pasangan calon ini aktif menyampaikan visi dan misi mereka kepada masyarakat melalui berbagai pertemuan terbatas dan dialog langsung, yang diharapkan dapat menjadi wadah efektif untuk mendekatkan diri kepada para pemilih.
Pekan pertama ini, Polres Siak terus mengawal jalannya kampanye guna memastikan seluruh kegiatan berlangsung aman dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kapolres Siak, AKBP Asep Sujarwadi, menegaskan bahwa seluruh jajaran Polres Siak telah melakukan berbagai langkah strategis guna mengawal jalannya kampanye dialogis tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati Siak hingga 25 November mendatang.
Kapolres Asep menyatakan bahwa pihaknya telah menyebar personel di seluruh wilayah Kabupaten Siak untuk memastikan situasi tetap kondusif.
“Kami sudah menyiapkan seluruh personel untuk melakukan pengamanan, termasuk pelaksanaan cooling system selama kampanye. Hal ini penting untuk menjaga ketertiban selama masa kampanye dialogis yang melibatkan tiga pasangan calon,” kata AKBP Asep saat berbincang dengan riauexpose.com Kamis (3/10).
Cooling system, menurut AKBP Asep, adalah bagian dari upaya preventif agar tidak terjadi gesekan atau gangguan keamanan selama masa kampanye. Selain itu, personel Polres Siak juga ditempatkan di titik-titik rawan untuk memastikan bahwa setiap tahapan Pilkada, termasuk kampanye, berjalan tertib dan aman.
“Kami ingin memberikan rasa aman kepada seluruh masyarakat dan memastikan bahwa proses demokrasi ini berjalan dengan damai,” tegas pentolan Akpol 2002 itu.
Polres Siak tidak hanya fokus pada pengamanan fisik, tetapi juga terus mengawasi potensi pelanggaran kampanye. Sejauh ini, Asep menyebut bahwa situasi di Kabupaten Siak masih sangat kondusif dan belum ditemukan adanya pelanggaran kampanye.
“Hingga saat ini, kami belum menemukan pelanggaran serius terkait kampanye. Semua berjalan sesuai aturan, dan kami terus berkoordinasi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Siak untuk memantau kegiatan kampanye,” ujar Kapolres Asep.
Selain itu, Polres Siak juga turut mengantisipasi potensi gangguan keamanan yang berasal dari penyebaran informasi hoaks maupun isu provokatif yang dapat memicu ketegangan di masyarakat. AKBP Asep kembali mengingatkan pentingnya literasi digital dalam menghindari berita yang belum tentu benar.
“Kami mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi. Jika ada berita yang meresahkan, segera laporkan kepada kami,” tegasnya.
Guna memudahkan koordinasi dan pengawasan, Polres Siak juga telah mendirikan posko pengaduan bagi masyarakat yang ingin melaporkan segala bentuk potensi gangguan selama Pilkada.
“Posko ini terbuka untuk seluruh masyarakat yang memiliki keluhan atau laporan terkait situasi keamanan. Kami berkomitmen untuk merespons cepat setiap laporan yang masuk,” ujar perwira polri berpangkat dua melati itu.
Kapolres Asep mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada berlangsung.
“Kami berharap masyarakat tetap tenang, menjaga persatuan, dan menghormati setiap proses yang berlangsung. Pilkada ini milik kita semua, dan tanggung jawab untuk menjaga keamanan adalah tugas kita bersama,” tutupnya memungkasi.
