Kondisi jalan rusak di Siak Akbibat Truck perusahaan yang over kapasitas
SIAK – Kondisi jalan provinsi di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, semakin memburuk akibat kerusakan yang disinyalir disebabkan oleh kendaraan bertonase berat, seperti truk tangki CPO dan truck Countainer.
Jalan Provinsi di kawasan tersebut, terutama setelah simpang PT SIR menuju Kota Perawang, dipenuhi lubang yang membahayakan pengendara.
Rapi, warga Perawang, hampir mengalami kecelakaan akibat kondisi jalan tersebut.
“Mobil saya terperosok ke lubang, ban pecah, dan hampir terbalik. Ini sangat berbahaya,” keluhnya.
Tokoh masyarakat Tualang, Aprianto Umar atau Anto Klink, mengkritik konvoi truk CPO dengan tonase di atas 40 ton yang kerap melintasi jalan tersebut.
Anto Klink meminta perusahaan seperti PT SIR, Minamas, PT ATM, dan PT PAS dan PT IKPP untuk memberikan kontribusi lewat dana CSR guna membangun jalan beton yang lebih tahan terhadap beban berat.
“Pihak perusahaan harus berkolaborasi dengan PUPR Riau. Jika hanya mengandalkan APBD untuk tambal sulam, kerusakan tidak akan pernah selesai,” tegas Ketua DPC GRIB Jaya Kabupaten Siak, Aprianto Umar.
Selain itu, ia juga menyoroti minimnya kontribusi perusahaan dalam bentuk pajak, mengingat banyaknya truk yang menggunakan plat nomor luar Provinsi Riau.
Warga berharap perbaikan segera dilakukan agar tidak ada lagi korban akibat kondisi jalan yang membahayakan ini.
