Potret Laka Lantas di Tol Permai, Senin (9/9).
Pekanbaru– Kecelakaan tragis yang terjadi di kilometer 44 jalur B Tol Riau, Senin (9/9), yang melibatkan mobil Honda Mobilio dan truk Mitsubishi LPG, menewaskan tiga orang, yakni Revi Brita (31), Heriyanto (35), dan Jummi Hariady (45).
Kejadian ini memicu reaksi keras dari netizen yang menyoroti kondisi jalan tol Permai.
Di platform TikTok, postingan dari akun riauexpose.com yang mengabarkan kecelakaan tersebut mendapat banjir komentar pedas dari netizen.
Mereka mempertanyakan tanggung jawab pengelola tol terkait banyaknya lubang dan gelombang di sepanjang ruas tol.
Seorang pengguna TikTok dengan akun BELLA piscess mengungkapkan kekesalannya, “Jalan tolnya banyak yang berlobang dan bergelombang, kok gak dibagusin sih?”
Hal senada juga diungkapkan akun Leni marlina yang merasa kondisi jalan tol semakin memburuk. “Jalan tol udah sangat parah kalau gak hati-hati kita bisa terbalik,” tulisnya.
Namun, ada juga komentar yang menyikapi peristiwa ini dengan bijak, seperti yang ditulis oleh akun Anggota,Boss “Makanya hati-hati, syukuri aja sudah dibuatkan jalan yang mempercepat waktu,” ujarnya.
Meski demikian, sebagian besar netizen masih menuntut perbaikan kondisi jalan tol.
“Ya apa salahnya dibagusin, yang namanya jalan tol kita kan bayar,” tambah salah satu komentar netizen.
Kecelakaan ini diduga terjadi karena pengemudi Honda Mobilio, Rizky Saputra (21), mengalami microsleep saat berkendara dengan kecepatan tinggi, hingga mobilnya menabrak bagian belakang truk yang sedang melaju di jalur kiri.
Selain itu, hasil pemeriksaan medis menunjukkan indikasi penggunaan narkoba pada seluruh penumpang, termasuk sopir.
Kasus ini tengah ditangani oleh Unit Lantas Polsek Kandis, Polres Siak.
Pihak Ditlantas Polda Riau terus mengimbau para pengendara untuk waspada dan tidak mengemudi dalam kondisi lelah atau di bawah pengaruh narkoba.
Polisi dalam hal ini Ditlantas Polda Riau juga menekankan pentingnya mematuhi batas kecepatan dan memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum perjalanan.
Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keselamatan di jalan raya, sementara kritikan netizen terhadap pengelola tol menyoroti urgensi perbaikan infrastruktur jalan.