Aji Santoso (istimewa)
PEKANBARU – Manajemen PSPS Riau memastikan akan menggunakan jasa pelatih baru untuk mengarungi kompetisi Liga 2 2024-2025.
Saat ini manajemen PSPS sedang melakukan tahap komunikasi dengan calon pelatih baru tersebut.
Chief Operating Officer (COO) PSPS Riau, Edward Riansyah masih enggan memberi bocoran siapa nama calon pelatih PSPS kedepan.
Namun, ia mengakui telah berkomunikasi dengan beberapa pelatih, salah satunya adalah Aji Santoso.
“Memang kami sudah ada berkomunikasi dengan Aji Santoso, tetapi bukan hanya dengan Aji Santoso saja, kami juga ada berkomunikasi dengan dua orang pelatih lainnya. Tetapi baru berkomunikasi saja, belum ada kesepakatan. Ditargetkan dalam bulan Juni ini lah siapa yang akan menjadi pelatih PSPS,” terang Edward Riansyah.
Sementara itu, CEO PSPS Riau Effendi Syahputra mengungkapkan dirinya masih akan membahas bersama management siapa yang akan menjadi pelatih PSPS.
Terkait mencuatnya nama Aji Santoso, Effendi Syahputra mengatakan, masih akan membahas lebih jauh terkait hal itu.
“Masih dibicarakan, belum final dan akan segera difinalkan,” katanya, Selasa (4/6).
Diketahui, Aji Santoso bukanlah sosok yang asing dengan sepakbola Indonesia. Pria kelahiran Malang ini sudah dua kali menjadi asisten pelatih timnas U-23.
Selain itu, Aji juga sempat berkecimpung di timnas senior. Dia sempat menjadi asisten pelatih Wim Rijsbergen pada 2011 hingga 2012.
Management PSPS Riau saat ini masih terus melakukan evaluasi pelatih maupun pemain yang akan direkrut dalam mengarungi kompetisi Liga 2 musim depan.
PSPS Riau harus berbenah dalam mengarungi kompetisi Liga 2 musim depan. Baik itu berbenah secara tim, secara keuangan dan seluruh faktor pendukungnya lainnya. Di Liga 2 musim lalu, PSPS Riau berhasil bertahan di liga 2 setelah menempati posisi ke-5 klasemen akhir dengan mengemas 12 poin dari 12 pertandingan.
Dari 12 pertandingan, Askar Bertuah (julukan PSPS) meraih 2 kali kemenangan, 6 hasil imbang dan 4 kali menelan kekalahan. Hasil akhir ini membuat PSPS Riau harus bertarung di babak Play-off, tergabung di Grup B bersama Nusantara United, PSPS Deli Serdang dan Persikab Bandung.
PSPS berhasil menempatkan diri di Liga 2 musim depan setelah mengemas 9 poin dari hasil 2 kali menang, 3 kali seri dan 1 kali menelan kekalahan.