LBH Generasi Muda Batak bersama Simon Siregar saat berada di Mapolda Sumut
MEDAN.- Presiden Generasi Muda Batak (GMB) Simon Siregar, Sambangi Mapolda Sumut, Rabu (29/5).
Kedatangan Simon ke Mapolda Sumut, merupakan memenuhi panggilan penyidik Direktorat Kriminal Khusus terkait, terkait laporan Saudara Alfonso Maratha Ginting yang mewakili organisasi Karo Bukan Batak atau yang disingkat KBB
“ Kedatangan saya kemari dalam rangka memenuhi panggilan penyidik berdasarkan LP No. STTLP/B/276/III/2024/SPKT/POLDA SUMATERA UTARA ,” kata Simon.
Saya tidak sendiri, kata dia melanjutkan, kedatangan saya ke Polda Sumut turut didampingi oleh tim Kuasa Hukum dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Generasi Muda Batak yang di ketuai oleh Suwandi Jon Prima Manalu, SH, MH.
Menurut Simon, sebagai Warga Negara Indonesia yang baik, saya patuhi dan penuhi panggilan penyidik dari Siber Kriminal Khusus Polda Sumut.
“Panggilan ini hanya klarifikasi saja dan disini saya sampaikan kita sebagai Generasi Batak harus kompak, jangan kita sebagai suku Batak terpecah belah,” tegasnya.
“ini hanya oknum oknum saja yang melaporkan saya ke Polisi, dan saya pribadi tidak pernah menghina suku Batak Karo seperti laporan mereka yang dilayangkan ke Polda Sumut,” sambung Simon.
Menurut tim kuasa hukum presiden Generasi Muda Batak Suwandi Jon Prima Manalu, SH, MH, dari segi hukum menurut saya ini hanya klarifikasi atau wawancara saja.
“Masih proses lidik, dimana penyidik siber kriminal khusus Polda Sumut masih mencari ada atau tidak tindaknya unsur pidana yang di laporkan Saudara Alfonso Maratha Ginting,” ujar Wandi.
“Kami tim kuasa hukum dari Generasi Mudar Batak yaitu Lembaga Bantuan Hukum ( LBH GMB) Siap untuk memberikan bantuan hukum kepada Presiden Generasi Mudar Batak yaitu bapak Simon Siregar,” tukasnya.
“ Kami kuasa hukum dari Simon Siregar, juga sudah membuat laporan polisi atas hinaan dan ancam yang di lakukan oleh orang-orang yang tergabung di dalam organisasi Karo Bukan Batak atau KBB, kita tunggu saja proses hukum yang kami laporkan tersebut,” pungkas Wandi menyudahi.
