Hukrim  

Jenguk Korban Tabrak Lari Buronan Polisi, Kompol Bery : Kami Tanggung Biaya RS dan Beri Santunan

Kompol Bery Juana Putra saat membesuk korban tabrak lari, bernama Zulnaidi.


PEKANBARU.- Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra besuk korban tabrak lari oleh bandit yang ditembak mati tim Resmob Jembalang Polresta Pekanbaru.

Korban bernama Zulnaidi (62) mendapatkan 20 jahitan dibagian kakinya.

Dia ditabrak Rio Rambo (39) buronan kasus pencurian yang diincar polisi. Usai menabrak warga dan seorang Polisi saat hendak diringkus, Rio tewas ditembak polisi Jumat (24/5) pukul 19.00 Wib di Jalan Jendral Sudirman Kota Pekanbaru.

Pelaku yang merupakan residivis  itu menabrak warga dan polisi saat mau ditangkap di Kota Pekanbaru.

Sementara Polisi yang ditabrak pelaku yakni Aiptu Edy Sumarno yang merupakan Katim Opsnal Resmob Jembalang.

Kondisi Edy usai ditabrak Rio Rambo mengalami luka di bagian tangan akibat terpental ditabrak.

“Untuk warga bernama Zulnaidi sempat dirawat di Rumah Sakit Ibnu Sina Pekanbaru, sudah mendapat perawatan pada kakinya dijahit 20,” kata Bery.

“Saudara kita Zulnaidi terpental usai motornya ditabrak dan terseret mobil yang dikendarai buronan kami,” ujar Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra Sabtu (25/5).

Selain cidera dikaki, Zulnaidi juga mengalami benturan di kepalanya. Korban sempat muntah-muntah, beruntung nyawa korban dapat diselamatkan usai mendapat perawatan dari pihak rumah sakit.

“Tadi malam korban sudah diperbolehkan pulang ke rumah oleh pihak RS, setelah mendapat perawatan,” terang Kasat.

“Sementara untuk seluruh biaya perawatan selama di RS dan sepeda motornya ditanggung kepolisian, selain itu kami juga memberikan santunan,” kata Bery.

Anggota kami Aiptu Edy juga langsung pulang ke rumahnya usai dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau. Edy hanya mengalami luka ringan pada tanganya.

https://riauexpose.com/wp-content/uploads/2024/06/Merah-Ilustratif-Modern-Dirgahayu-Bhayangkara-Instagram-Story_20240629_090843_0000.png