H. Musar, SH
SIAK- Pilkada serentak akan berlangsung November mendatang, sejauh ini lembaga survei, sedang melakukan survei disetiap daerah.
Salah satu nama yang masuk dalam survei bursa Pilkada Siak adalah anggota DPRD Siak 3 periode H.Musar.
Beberapa lembaga survei sudah mulai merilis beberapa nama yang sudah muncul ditengah masyrakat, baik selaku Bacalon Bupati maupun Bacalon Wakil Bupati.
Kabupaten siak memiliki DPT 352.848 jiwa dari 14 Kecamatan dan terbesar DPT terdapat di kecamatan Tualang sebanyak 82.832 Jiwa.
Dari Kecamatan Tualang memiliki figur tokoh terbaik yaitu H.Musar.SH yang kini menjabat anggota DPRD Kabupaten Siak Dua periode dan terpilih kembali untuk priode ke 3.
Didalam kontestasi pemilihan legislatif, H.Musar yang kerap dipanggil Ongah itu selalu mendapat suara tertinggi bahkan setiap priodenya perolehan suara H. Musar SH selalu meningkat dari priode sebelumnya.
H.Musar, yang sering disapa ongah Panglong itu dikenal dengan sosok yang memiliki sopan santun serta selalu berbaur dan loyal ditengah masyarakat. Bahkan beliau dikenal peduli terhadap kegiatan-kegiatan sosial.
Terpantau beberapa kegiatan yang selalu di bantu oleh ongah Musar baik perwiritan yang selalu dibantu setiap bulannya untuk uang khas perwiritan, anak-anak muda dalam melaksanakan kegiatan dan kegiatan sosial lainnya.
Saat di konfirmasi awak media terkait namanya masuk dalam bursa pilkada, Jum’at (17/5/2024), Politisi PPP itu menjawab dengan lugas.
“Terimaksih kepada sanak saudara yang percaya kepada saya, saya juga terkejut mendengar nama saya masuk dalam survei untuk pilkada Kabupaten Siak. Padahal saya tidak ada memasang baliho seperti yang lain. Terlepas dari pada itu semua, kembali saya ucapkan alhamdulillah dan terimaksih kepada masyrakat selalu percaya kepada saya,” ujar Musar.
Lebih jauh awak media menanyakan terkait kesiapan dan komitmen untuk maju pada Pilkada siak tahun ini dan siapa pasangannya, beliau menjawab Singkat.
“Siapa yang tidak menginginkan menjadi kepala daerah. Apalagi dengan memiliki Jabatan sebagai kepala daerah tentu akan bisa membatu banyak orang,” katanya.
“Saya terkejut mendengar nama saya masuk dalam survei, apalagi keluarga besar saya, bagaimana saya mau menjawab berpasangan dengan siapa. Terkait saya maju atau tidak tentu saya harus sepakati terlebih dahulu dengan keluarga besar saya dan mendiskusikannya terlebih dahulu,” tutupnya memungkasi.