Hukrim  

Rampok Pedagang Emas Hingga Habisi Nyawa Korban, Pelaku Ditangkap di Rokan Hulu

📸 Dolly. Keterangan Foto : Pelaku Perampok Pedagang Emas RS (43) saat diamankan Polisi di Kabupaten Rokan Hulu, Riau.

 


ROHUL.riauexpose.com- Pelarian RS (43) perampok pasangan suami istri pedagang emas di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat akhirnya terhenti di Rokan Hulu (Rohul), Riau.

Pelaku yang berprofesi sebagai sopir dan tercatat sebagai warga Batu Belah, Bangkinang Seberang, Kabupaten Kampar itu ditangkap warga bersama kepolisian setempat.

Kasat Reskrim Polres Rokan Hulu AKP Raja Kosmos mengungkapkan pelaku ditangkap hari ini oleh warga. Saat itu, warga melihat pelaku bernama Roni Sakadar sedang kebingungan.

“Pelaku ditangkap warga. Posisinya seperti kebingungan,” terang Kasat Reskrim bergelar Doktor tersebut, Senin (6/5) petang.

Usai ditangkap, pelaku diserahkan warga ke Polsek Rokan IV Koto. Pelaku bernama Roni Sakandar (44) yang merupakan warga Batu Belah Seberang, Kabupaten Kampar.

“Identitas pelaku yang diamankan bernama Roni Sakandar, alamat Batu Belah Seberang Kampar. Sudah diamankan di Mapolsek,” beber Raja Kosmos.

Selain pelaku, barang bukti uang tunai sejumlah  Rp 65 juta serta emas sebanyak 713,76 gram juga diamankan polisi saat diamankan.

Kosmos juga bilang, hingga saat ini masih ada dua pelaku lain tengah diburu. Bahkan, tim Resmob Polres Rokan Hulu membackup tim Polres Lima Puluh Kota untuk memburu 2 pelaku tersebut.

“Diduga masih ada 2 pelaku lain yang masih dilakukan pencarian. Resmob Polres Rohul melakukan backup saat ini dan tim Polres Lima Puluh Kota sudah di Mapolsek Rokan IV Koto untuk menjemput pelaku,” kata Raja menambahkan.

Sebelumnya,  pasangan suami istri pedagang emas di Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat, dirampok. Sang suami tewas, sementara istrinya mengalami luka serius dan dirawat intensif akibat perampokan itu.

Informasi yang berhasil dihimpun riauexpose.com, Korban kehilangan emas dan satu unit sepeda motor, namun belum diketahui total emas yang dilarikan para perampok, karena korban yang masih hidup belum bisa dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan di Rumah Sakit.

Kapolres Lima Puluh Kota, AKBP Ricardo Condrat Yusuf mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (3/5/2024) lalu.

Korbannya laki-laki bernama Reno tewas akibat diduga pukulan benda tumpul, sedangkan istrinya bernama Gita mengalami luka-luka hingga trauma berat dan dirawat secara intensif hingga berita ini tayang.

“Korban perempuan saat ini dirawat di rumah sakit, belum bisa dimintai keterangan,” katanya seperti dikutip dari detiksumut.com, Sabtu (4/5/2024) kemarin.

Ricardo mengungkapkan, dari kejadian ini korban kehilangan emas dan satu unit sepeda motor. Belum diketahui berapa total emas yang dibawa kabur pelaku.

“Yang hilang dugaan emas sama sepeda motor. (Jumlahnya) belum tahu, karena belum bisa panjang lebar memberikan keterangan,” jelas Kapolres.

“Istrinya belum bisa dimintai keterangan. Jadi kami belum bisa memberikan keterangan lebih rinci. Masih trauma belum bisa diajak bicara, si istri masih dirawat di rumah sakit hingga kini,” pungkasnya.

https://riauexpose.com/wp-content/uploads/2024/06/Merah-Ilustratif-Modern-Dirgahayu-Bhayangkara-Instagram-Story_20240629_090843_0000.png